Akan aku seduh dengan keikhlasan, kesabaran, dan ketabahan sesuai takaran.
Biar terdengar merdu denting irama cangkirnya, maka kuaduk perlahan-lahan.
Lantas akan kusajikan dengan penuh hormat, kasih, nan sayang.
Selayaknya pelukan ibu, yang tidak pernah bosan untuk menunggu anaknya pulang.
Lalu nikmati perlahan, dan biarkan jiwa melebur bersatu dalam pekat saripatinya.
Tanpa berpura-pura rupa, menyelam di dalam manis dan pahitnya.
Sejenak letakkan seluruh beban yang sedang kita pikul.
Cecaplah perlahan, sambil menikmati kisah hidup yang sedang berjalan.
Berbagi cerita tanpa terburu-buru untuk meninggalkan pergi.
Sebab alangkah baiknya bila terbuai di dalam percakapan panjang untuk meninggalkan resah.
Di dalam kehangatan sebuah cangkir yang mau menerima apa adanya.
Segala bentuk carut marut dan hiruk pikuk isi kepala kita.
Secangkir kopi hitam, apa adanya...
Malang, 06092019
Biar terdengar merdu denting irama cangkirnya, maka kuaduk perlahan-lahan.
Lantas akan kusajikan dengan penuh hormat, kasih, nan sayang.
Selayaknya pelukan ibu, yang tidak pernah bosan untuk menunggu anaknya pulang.
Lalu nikmati perlahan, dan biarkan jiwa melebur bersatu dalam pekat saripatinya.
Tanpa berpura-pura rupa, menyelam di dalam manis dan pahitnya.
Sejenak letakkan seluruh beban yang sedang kita pikul.
Cecaplah perlahan, sambil menikmati kisah hidup yang sedang berjalan.
Berbagi cerita tanpa terburu-buru untuk meninggalkan pergi.
Sebab alangkah baiknya bila terbuai di dalam percakapan panjang untuk meninggalkan resah.
Di dalam kehangatan sebuah cangkir yang mau menerima apa adanya.
Segala bentuk carut marut dan hiruk pikuk isi kepala kita.
Secangkir kopi hitam, apa adanya...
Malang, 06092019